Asyiknya Meneliti Hadis , HIMA ILHA Menyelenggarakan Kajian Bahasa
E-Pamflet
Cirebon, HimaIlha. Himpunan Mahasiwa Jurusan Ilmu Hadis (HIMA-ILHA) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) Instititut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon menggelar kajian mingguan yang bertemakan “Asyiknya Mempelajari Hadis Shahih” pada Whatsapp Group. Kamis, (18/6/20).
Menurut Misbahul Choiri sebagi moderator, mempelajari hadis itu sangat asyik. Dengan itu, dapat belajar berdasarkan pengalaman-pengalaman yang Nabi pernah lakukan semasa hidupnya.
“Begitupun, mempelajari hadis shahih asyik saat melakukan penelitian dan mengetahui bahwa hadis Nabi yang diriwayatkan tersebut shahih”, katanya.
Selanjutnya Asep Saroful selaku pemantik kajian mengatakan, kata shahih sendiri itu benar. Istilah tersebut terkenal dalam penelitian ilmu hadis dengan menilai kualitas hadis melalui analisis.
“terdapat lima syarat bahwa hadis tersebut dapat dikatakan shahih diantaranya sanadnya harus bersambung, perawinya adil, perawinya dhabit (sempurna hafalannya), tidak terdapat syadz (janggal) serta tidak terdapat ‘illat (cacat)”, Ucapnya.
Tambah ia, Mengetahui hadis shahih itu adanya penetapan nilai baik ucapan, perbuatan ataupun taqrir (peneguhan kebenaran yang beralasan). Agar dapat diketahui hadis tersebut dapat dijadikan hujjah (bukti/alasan) dalam menetapkan hukum.
Nur Azizah
Editor: Khumaedi NZ
*ZonaGrafis HIMA-ILHA
*Hubungan Komunikasi dan Informasi
Tidak ada komentar